Tuesday, February 17, 2009

Kenduri Cinta...

kenduri cinta adalah acara yang digelar setiap hari jumat malam, minggu kedua dalam tiap bulannya. tanggal 13 februari kemaren, saya datang dengan teman muda fitri namanya. dengan datang di acara tersebut, saya berharap bisa mendapatkan banyak kebahagiaan baik secara pikir maupun secara emosional.

acara dimulai pukul 21.00 dan berakhir sekitar pukul 03.00 pagi. ketika saya datang, Khalida Hatta anaknya Moh. Hatta sedang berbicara tentang ekonomi kerakyatan yang dulu pernah diusung oleh bung Hatta. bahasanya terlalu kaku dan sangat tekstual, mungkin itulah gaya bicara orang, yang masing-masing mempunyai ciri khas.

setelah itu, acara disambung oleh kyai Budi. kyai yang terlihat sangat sederhana dengan menggunakan koko putih dan sarung. tidak saya sangka, ternyata dengan petuah-petuahnya saya mulai tertawa dengan lepas. dia kyai sederhana, unik, apa adanya, dan ternyata sangat lucu. ekspresinya sungguh polos dan terlihat kampungan, tapi isi ceramahnya sangat mengena dan tidak terlalu berat di telinga para pendengarnya. satu yang saya ingat dari beliau yaitu; mbok jadi orang jangan merasa benar sendiri, karena masih banyak orang lain yang juga benar dan bahkan lebih benar dari diri kita. beliau juga bilang bahwa; kita tidak punya hak mengklaim orang kafir karena bisa jadi kitalah yang sangat kafir dari orang yang kita tuduh.

setelah kyai budi tampil, langsung di sambung oleh cak nun. beliau membahas tentang fatwa mui terbaru mengenai rokok dan golput. bagi cak nun, jika golput diharamkan maka mui harus siap membuat fatwa-fatwa lainnya yang berhubungan dengan golput. misalnya tentang pelaksanaan pemilu, tentang demokrasi, tentang partai politik, tentang negara indonesia, tentang nasionalisme, dan masih banyak lagi hal-hal lain yang harusnya difatwakan oleh mui. kira-kira sanggup tidak mui membuat banyak fatwa yang benar-benar tulus tanpa kepentingan apapun.

kawan, tidak hanya kyai budi yang membuat saya dan teman-teman lain tertawa terbahak-bahak. tetapi cak nun juga cukup memberikan sumbangsih kepada saya untuk bisa tertawa dengan bahagia. kata beliau; orang-orang indonesia itu modalnya nekat dan ngalah, contohnya nekat yaitu berani punya anak banyak padahal tidak punya pekerjaan, sedangkan contoh yang suka ngalah yaitu indonesia tidak pernah menang bola dalam kejuaraan bukan karena tidak bisa tetapi karena indonesia mengalah.

kawan, sangat luar biasa jika acara-acara seperti kenduri cinta bisa diadakan dibeberapa tempat lagi. dalam kenduri cinta tersebut berkumpulah banyak manusia dari bermacam-macam jenis umur, bermacam-macam agama, latar belakang yang tidak sama, daerah yang juga tidak sama, dan masih banyak pluralisme yang lainnya yang tergabung dalam satu wadah kesatuan komunitas kenduri cinta. komunitas yang mengajak kita untuk mengerti perbedaan, untuk memahami ketidaksamaan, untuk menghargai kapasitas orang, dan untuk tidak kagetan ketika prinsip kita ditentang atau disalahkan sama orang lain. karena manusia pada hakikatnya sangatlah tidak mungkin sama.

ada dua pertanyaan yang tidak sempat saya tanyakan ke cak nun, barankali teman-teman bersedia membantu saya untuk menjawabnya:
1. saya sangat depresi karena tidak tahan dengan klaim orang-orang di dapil 10 jateng, mereka semua menganggap bahwa caleg terutama caleg dpr ri seakan-akan kaya. sebenarnya saya patut bersyukur jika itu merupakan doa.
2. saya depresi jika melihat orang kaget dengan gaya berfikir saya yang kata orang tertentu sangat aneh dan agak liberal. saya lebih depresi lagi jika yang kaget itu adalah orang-orang disekitar kita dan yang sangat kita sayangi dan cintai.

0 comments:

Post a Comment

 

Site Info

Welcome to my blog, this blog after upgrade theme.

Text

Berjuang Untuk 'Nilai' Copyright © 2009 imma is Designed by Ipietoon for Free Blogger Template @rtNyaDesign Design My Blog