Thursday, February 12, 2009

Dogma / Pilihan....?

murid saya di sma ada yang baru, namanya karimah, dia kebetulan keturunan arab saudi. sontak saya teringat akan kisah cinta teman sma saya dulu yang sangat memilukan hati saya. waktu sma saya punya teman dekat sebut saja dengan ipang. ipang mencintai seorang perempuan teman seangkatan kita yang kebetulan keturunan arab saudi, sebut saja namanya sarah. ketika itu ketika duduk di bangku kelas 1 sma. saya senang karena cinta ipang tidak bertepuk sebelah tangan.

mereka berpacaran hingga kelas 3 sma, dan mereka sangat akrab baik di sekolah maupun di organisasi intra sekolah dan ekstra sekolah. selama 3 tahun pacaran, banyak hambatan dan halangan yang mereka lalui. hambatan dan rintangan itu berasal dari keluarga besar sarah. keluarga besar sarah tidak mengijinkan sarah berpacaran dengan ipang karena alasan tidak satu aliran/suku. sarah hanya boleh menikah dengan laki-laki yang berketurunan dari arab saudi.

saat ipang dan sarah jalan, keluarga sarah menyuruh orang untuk memata-matai mereka berdua. bahkan tidak jarang sarah harus sedikit berbohong kepada orang tuanya jika ingin jalan dengan ipang.

mereka berdua sama-sama anak cerdas yang berniat untuk melanjutkan kuliah di universitas yang sama. karena kebetulan juga, mereka berdua sama-sama berasal dari keluarga kaya. setelah kelulusan kelas 3, mereka sudah mengikuti tes ujian masuk perguruan tinggi di jawa tengah. tapi kemudian tiba-tiba, sarah dilarang keluarganya untuk kuliah. kata keluarganya, perempuan yang baik itu menikah dahulu baru melanjutkan kuliah setelah ada muhrim.

selang bebarapa bulan setelah kelulusan, sarah dinikahkan dengan laki-laki keturunan arab saudi yang usianya selisih jauh diatasnya sarah. hancur hati saya, teman-teman, sarah, dan ipang. meskipun kita semua tidak bisa melakukan apa-apa untuk mencegah pernikahan itu. ipang dan sarah sempat mengalami stress karena keduanya saling mencintai dan berharap bisa hidup bersama. saya selaku teman dekat mereka juga merasa sangat sakit hati dengan perlakukan keluarga sarah kepada sarah dan ipang. tapi kata orang jawa, nasi telah terlanjur menjadi bubur.

teringat itu, saya langsung mengajukan pertanyaan ke karimah murid baru saya.
saya: kamu keturunan arab saudi ya dek?
karimah: benar bu, emang kenapa bu?
saya: saya dulu waktu sma punya teman bukan dari keturunan arab dan dia pacaran dengan orang keturunan arab, tapi keluarga perempuan tidak merestui karena si laki-laki bukan keturunan arab. kamu tidak seperti teman saya kan karimah?
karimah: sama bu.
saya: maksudnya?
karimah: saya juga tidak boleh menikah dengan laki-laki yang bukan keturunan arab saudi bu.
saya: kenapa?
karimah: itu sudah aturan di keluarga yang berketurunan arab saudi bu.
saya: kamu tidak berani merubah aturan itu.
karimah: saya takut durhaka sama orang tua saya bu.
saya: kamu tidak pernah suka sama laki-laki yang bukan keturunan arab saudi?
karimah: kalau cuma suka sih pernah bu, tapi kan tidak berfikir untuk menikah dengan dia.
saya: kalau sekedar pacaran saja gimana?
karimah: tetap tidak berani dan saya takut sama orang tua saya bu.
saya: kamu nyaman dengan itu dek?
karimah: kan saya harus berbakti pada orang tua bu? lagipula saya tidak masalah kok bu.
saya: oh begitu ya. makasih ya dek?
karimah: sama-sama bu.

kawan semua, saya bingung mau bilang apa lagi. saya berharap karimah akan menjadi perempuan pejuang seperti sultana salah satu putri kerajaan arab saudi yang memperjuangkan keadilan. perempuan keturunan arab dilarang menikah dengan laki-laki bukan arab. tapi laki-laki keturunan arab boleh menikah dengan perempuan bukan arab.

saya juga berharap karimah akan memberikan penyadaran ke orangtuanya, bahwa cinta itu tidak melihat suku, ras, dan latar belakang harta masing-masing. tapi ternyata karimah bukan perempuan yang seperti keinginan saya. tentu karimah tidak salah dan sayapun belum tentu benar, meskipun saya juga tidak mau dianggap salah.

0 comments:

Post a Comment

 

Site Info

Welcome to my blog, this blog after upgrade theme.

Text

Berjuang Untuk 'Nilai' Copyright © 2009 imma is Designed by Ipietoon for Free Blogger Template @rtNyaDesign Design My Blog