Tuesday, July 17, 2012

Budhe Tetanngaku...

Budhe: ema masa saya disini dipanggil omah sama tetangga-tetangga.
Saya: lha kok bisa budhe?
Budhe: gara-gara tu si centil, manggil saya omah, padahal umur saya kan baru 50an.
Saya: kalau kita di jawa mah mustinya manggilnya budhe atau ibu ya budhe?
Budhe: makanya saya kesel banget sama si centil tetangga kita, gara-gara dia semua orang jadi manggil saya omah.
Saya: yaudah budhe sabar saja, gak usah di ambil pusing, nanti malah stress.

Budhe: bukan begitu ma, mustinya dia ngerti dung kalau saya belum pantas di panggil omah, rambut saya saja belum ubanan.
Saya: namanya juga manusia budhe, beda-beda wataknya.
Budhe: iya juga sih, memang dasar, dia saja yang begitu wataknya, dia juga bikin cerita yang aneh-aneh tahu ema.
Saya: cerita apa budhe?
Budhe: masa anak saya yang cowok dibilang suka sama dia, padahal kan anak saya cuma senyum tanda menyapa.
Saya: oalah, padahal kalau secara etika senyum sama orang lain itu kan ibadah ya budhe?
Budhe: iya, itu kan bagi kita yang tahu, bagi dia mungkin senyum itu sebagai tanda cinta/suka.
Saya: hehehe, yaudah budhe gak usah ditanggepin serius nanti pusing malahan.

Budhe: tidak cuma itu ema, masa anak saya yang satu lagi diisukan mau memperkosa dia?
Saya: lha kok bisa begitu budhe?
Budhe: dia pernah maen ke rumah, terus anak saya memandang dia terus, eh kata dia anak saya nafsu sama dia.
Saya: biarin saja budhe, budhe yang sabar saja.
Budhe: padahal kamu tahu kan, anak saya kan autis, mana mungkin dia nafsu sama cewek.
Saya: iya budhe saya ngerti kok.
Budhe: lagi pula dia kok ganjen amat sih, kan dia sudah punya laki ya?
Saya: hehehe, yah begitulah orang budhe, wataknya unik-unik.

Budhe: untung saya orangnya sabar ema, dan saya selalu berdoa sama tuhan yesus supaya membalas orang-orang yang dzalim sama saya.
Saya: memang musti begitu budhe, segala sesuatu harus kita serahkan kepada tuhan yang maha esa.
Budhe: dulu pas di jawa saya pernah punya sopir, karea kebetulan saya punya angkutan umum, dia mau suka sama saya tapi saya tolak, dia pikir mentang-mentang saya janda, saya dikira gampangan.
Saya: terus gimana budhe?
Budhe: karena saya menolak dia, dia masukin satu botol kecap ke tempat oli mobil saya, akhirnya mobil saya rusak dan tidak bisa jalan.
Saya: terus budhe?
Budhe: yah akhirnya ketauan, karena malu dia mengundurkan diri, padahal saya tidak marah sama dia.
Saya: baguslah kalau dia sadar diri.
Budhe: seminggu kemudian dia kecelakaan waktu nyopir mini bus, kakinya putus dan kemudian meninggal dunia.
Saya: astaghfirullah, kasihan ya budhe?
Budhe: itulah kuasa tuhan yesus ma, saya tidak pernah berniat balas dendam sama orang yang jahat sama saya, tapi tuhan langsung membalas lewat kuasanya.
Saya: subhanallah ya budhe, memang tuhan harus selalu ada dalam setiap nafas kita budhe.
Budhe: benar apa yang kamu katakan ema.
Saya: :)

Budhe: pernah juga hampir serupa, sopir saya yang baru juga suka sama saya, karena saya tolak dia suka ngambil uang setoran hampir setengahnya.
Saya: kok budhe tidak tahu?
Budhe: karena saya selalu percaya sama dia, saya pikir dia jujur ema.
Saya: lama kerja sama budhe?
Budhe: lumayan lama, eh dengar-dengar dia sakit parah dan di rawat di rumah sakit, pas saya jengukin dia minta maaf sama saya dan menceritakan semua kejahatan dia sama saya.
Saya: alhamdulillah sadar juga ya budhe.
Budhe: saya memaafkan dia, dan akhirnya saya pamit, selang lima menit saya pamit dia meninggal dunia, padahal kata keluarganya selama sebulan dirawat di rumah sakit, dia susah sekali untuk meninggal.
Saya: maha suci allah dengan segala kuasanya ya budhe.
Budhe: benar ema, agama kita memang beda, tapi saya yakin agama kita mengajarkan kepada kita untuk selalu berbuat kebaikan, benar gk ema?
Saya: sangat benar budhe, semua agama mengajarkan kebaikan, tinggal manusianya saja yang harus memilih antara yang baik dan yang kurang baik.
Budhe: :)

Kesimpulan:
Berbeda agama bukan alasan untuk tidak bisa saling toleran dan saling menghargai antar tetangga.
Apapun alasannya menggunjingkan/ngomongin orang lain di belakangnya itu tidak boleh dan tidak bagus, sehingga jangan sekali-kali melakukan itu.

0 comments:

Post a Comment

 

Site Info

Welcome to my blog, this blog after upgrade theme.

Text

Berjuang Untuk 'Nilai' Copyright © 2009 imma is Designed by Ipietoon for Free Blogger Template @rtNyaDesign Design My Blog