Friday, August 27, 2010

Beberapa Pelajar Jakarta Tidak Puasa...

Oleh:
Dhea Aprilia
kelas:
XII IPA 1

Menurut saya, di bulan puasa ini banyak sekali pelajar DKI yang tidak berpuasa.
Hal ini terlihat dari banyaknya jumlah pelajar yang makan dan minum saat siang hari setelah pulang sekolah. Banyak diantara para pelajar laki-laki yang diam-diam makan dan merokok di warung makan sepulang dari sekolah, mereka juga nongkrong dan bergerombol dipinggir jalan bersama teman-temannya sambil merokok dan minum. Sangat disayangkan perbuatan pelajar yang tidak menghargai bulan puasa sebagai bulan suci yang hanya datang satu kali dalam setahun, dan semestinya sangat ditunggu-tunggu oleh umat islam sedunia ini.

Keadaan di atas membuktikan bahwa telah terjadi pemerosotan akhlak dikalangan pelajar zaman sekarang. Padahal sebagai generasi penerus bangsa seharusnya pelajar zaman sekarang mengambil contoh dari sikap para senior yang telah lebih dulu sukses dan bisa memberikan contoh yang baik kepada kita seperti: orang tua, keluarga, dan guru-guru. Mereka adalah pembimbing kita sebagai generasi penerus yang diharapkan dapat meneruskan ideologi bangsa dan menjalankan perintah agama dengan baik sesuai syari'at islam.

Tapi dalam kenyatannya telah banyak dikalangan pelajar yang kurang menghargai puasa sehinnga mereka dengan mudahnya menyepelekan puasa. Sebenarnya semua kembali lagi kepada individunya masing-masing, apakah dia mempunyai prinsip hidup yang baik atau bahkan tidak punya prinsip sama sekali dalam hidupnya. Faktor lingkungan dan pergaulan juga mempengaruhi para pelajar di DKI untuk tidak berpuasa. Selain itu banyak juga diantara mereka yang tidak bisa menahan hawa nafsu selama menjalankan ibadah puasa, padahal semua ini dibutuhkan dalam menjalankan puasa.

Jadi menurut saya, sekarang sudah saatnya kita bertindak atas kelakuan pelajar di DKI yang banyak tidak berpuasa, karena hal ini sudah termasuk kedalam hal yang memprihatinkan melihat banyaknya jumlah pelajar yang tidak puasa. Disini, selain kesadaran sendiri juga dibutuhkan faktor lingkungan yang kondusif serta peneguran yang bersifat menyadarkan tanpa paksaan sehingga diharapkan para pelajar bisa sadar diri dan memperbaiki puasa mereka.

0 comments:

Post a Comment

 

Site Info

Welcome to my blog, this blog after upgrade theme.

Text

Berjuang Untuk 'Nilai' Copyright © 2009 imma is Designed by Ipietoon for Free Blogger Template @rtNyaDesign Design My Blog